Perubahan cuaca ekstrem yang sedang terjadi di Indonesia ternyata tak hanya membawa dampak bagi manusia namun juga bagi mobil Mitsubishi kesayangan Anda. Terlebih, jika pemilik mobil yang kurang telaten melakukan perawatan kendaraannya. Guyuran hujan setelah kondisi cuaca terik dan kemudian kembali terang benderang bisa membawa berdampak buruk pada tampilan eksterior dan juga kabin mobil.
Pada eksterior, tampilan akan berpotensi kusam jika mobil yang terguyur air hujan tidak segera dibilas atau dicuci. Sebab, air hujan memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Air dengan karakter tingkat keasaman seperti itu plus bercampur berpadu kotoran jalan yang mengandung berbagai partikel dan unsur kimia tertentu, bersifat korosif atau menyebabkan karat di bagian bodi yang luka atau lecet.
Dampak minimal yang sering terjadi adalah munculnya noda-noda kering pada bagian bodi yang cepat berkembang menjadi jamur saat terlalu lama tidak dibersihkan, sehingga sulit dihilangkan. Untuk itu berikut cara sederhana merawat Mitsubishi kesayangan, yang bisa dilakukan kapanpun dan di manapun Anda berada.
Segera cuci mobil setelah terguyur hujan
Pembilasan air hujan dilakukan dengan cara mencucinya. Meski tidak menggunakan shampo atau sabun khusus untuk mencuci mobil, sebaiknya bagian demi bagian eksterior mulai dari mobil hingga lengkungan roda sebaiknya dibersihkan dengan menggunakan busa.
Dengan membersihkan seperti itu dimaksudkan agar kotoran yang terciprat ke bagian bodi atau eksterior mobil juga tersapu hilang. Sebab, bisa jadi, kotoran tersebut merupakan partikel-partikel dengan sifat kimia tertentu yang dapat bereaksi dengan air hujan dan menghasilkan noda atau membuat cat mobil kusam.
Pembersihan dengan cara itu sebaiknya juga dilakukan pada bagian kaca, karena bagian ini juga sangat rentan mengalami kondisi kusam atau ditumbuhi jamur kaca. Air yang digunakan juga sebaiknya menggunakan air sumur bersih yang tidak tercemar.
Parkir mobil di garasi
Untuk menghindarkan hal-hal yang bersifat destruktif, sebaiknya memarkir mobil di garasi rumah. Selain untuk menghindarkan mobil dari kemungkinan guyuran air hujan, juga menghindarkan embun malam yang menyelimuti mobil.
Sebab, seperti halnya air hujan, embun juga memiliki tingkat keasaman yang tinggi. Bahkan, menutup dengan cover mobil pun juga tidak disarankan, sebab dengan ditutup cover justru menjadikan permukaan mobil lembab.
Jika kelembaban itu berubah menjadi kering, akan memunculkan jamur di bagian permukaan body mobil. Oleh karena itu sebaiknya memarkir mobil di garasi rumah tanpa diselimuti cover.
Jangan melupakan kondisi wiper
Pada saat musim pancaroba yang ditandai dengan cepatnya perubahan cuaca, wiper atau penyapu air di kaca mobil sangat penting. Namun, bukan hanya perangkat wipernya saja yang penting tetapi juga ketersediaan air di tabung reservoir wiper.
Air tersebut sangat dibutuhkan ketika guyuran hujan telah reda dan kaca mulai mengering. Pada saat itulah, sebaiknya kaca dibilas dengan air di reservoir, dan alangkah baiknya jika air tersebut dicampur dengan cairan khusus anti jamur.
Perawatan khusus dari Mitsubishi Motors
Untuk menjaga tampilan mobil tetap kemilau, sebaiknya mobil dirawat secara khusus tempat perawatan atau salon mobil. Bagi pemilik mobil Mitsubishi, bengkel-bengkel resmi Mitsubishi Motors juga menyediakan paket perawatan yang menyeluruh.
Cara ini bukan hanya menghindarkan kusamnya tampilan mobil akibat dampak buruk musim pancaroba semata, tetapi tetap menjaga keawetan tampilan. Tampilan mobil yang tetap prima menjadikan harga jual kembali mobil tetap tinggi.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) juga menyediakan produk perawatan bodi dan juga kaca seperti produk Water Repellent ini, yang merupakan produk genuine karena dipasarkan langsung oleh Mitsubishi Motors. Water Repellent ini adalah produk chemical untuk perawatan bodi luar, kaca dan cat kendaraan Mitsubishi.
Perawatan dengan Water Repellent ini bisa dilakukan setelah mencuci mobil. Setelah kering, semprotkan Water Repellent ke permukaan bodi dan kaca mobil. Diamkan selama beberapa menit sampai kandungan chemical Water Repellent menempel sempurna di mobil. Berikutnya, poles lagi permukaan kaca dan cat bodi mobil dengan kain microfibre kedua yang telah disiapkan.
Efek daun talas langsung akan terlihat saat mobil terpapar air hujan. Untuk mengetes efek daun talas ini bisa juga menggunakan semprotan air bertekanan. Untuk sekali pemakaian, hanya perlu sekitar 50 ml saja.
Selain membantu agar mobil tetap terlihat kinclong, pemakaian produk chemical ini juga berguna mencegah pembentukan jamur pada bodi dan kaca mobil. Untuk perawatan berkala, disarankan menggunakan produk Water Repellant ini setiap satu bulan sekali.
Perawatan Bodi dan Cat Resmi
Jika mobil Mitsubishi kesayangan Anda sudah terlanjur kusam dan memudar, itu tandanya mobil butuh pengecatan kembali, yang bisa dilakukan di fasilitas Bodi dan Cat berstandar resmi Mitsubishi Motors. Sekarang ini PT MMKSI memiliki 20 layanan bodi dan cat resmi yang tersebar di kota-kota di Indonesia.
Bersih dan keringkan kabin
Dalam kondisi pancaroba, di mana mobil digunakan di saat hujan maupun kering, kemungkinan besar bagian kabin juga terkena oleh air hujan yang terbawa oleh pengemudi maupun penumpang saat keluar masuk. Sehingga potensi kelembaban di kabin pun tinggi.
Kondisi seperti ini bukan hanya memungkinkan munculnya aroma tak sedap atau apek di kabin, tetapi juga jamur. Bahkan, jamur bisa bertumbuhan di bagian-bagian yang terkadang luput dari perhatian, misalnya di sela-sela gagang pintu, di sandaran bangku, dan sebagainya.
Oleh karena itu, agar hal itu tidak terjadi lakukan pembersihan dan pengeringan bagian kabin setelah mobil dicuci. Untuk membersihkan kabin, gunakan kain fiber yang lembut dengan menggunakan cairan khusus, setelah itu lakukan pengeringan dengan menggunakan vacuum cleaner.
Usahakan untuk tetap membuka pintu-pintu mobil hingga beberapa menit setelah semua bagian-bagian kabin dibersihkan dan dikeringkan. Cara ini untuk memastikan bagian kabin benar-benar kering.
MMKSI juga menyediakan perawatan khusus untuk bagian kabin ini. Ada dua jenis yaitu Evaporator Cleaner dan Antibacterial Air Freshner. Evaporator Cleaner digunakan untuk membersihkan bagian evaporator kendaraan Mitsubishi Anda sehingga dapat menjaga kebersihan udara yang keluar dari Air Conditioner (AC). Sedangkan Antibacterial Air Freshner digunakan untuk menghilangkan bau tak sedap di dalam kabin. Selain itu juga mencegah bakteri dan jamur serta menjaga interior mobil tetap bersih dengan kualitas udara yang lebih sehat.
Jangan lupa membersihkan kolong mobil
Pada saat melaju di tengah guyuran hujan, sangat mungkin mobil juga melibas genangan yang cukup tinggi dan airnya muncrat mengenai bagian kolong. Padahal, seperti yang disebutkan pada awal, air hujan memiliki tingkat keasaman yang tinggi.
Pada saat mengenang, air tersebut bercampur beragam kotoran yang berasal dari rumah tangga, minyak, atau cairan lain yang tercecer di jalan. Percampuran antara air hujan dengan beragam kotoran itu dapat bereaksi secara kimiawi dan menghasilkan sidat tertentu yang bersifat destruktif terhadap benda apapun termasuk logam.
Jika cairan campuran ini mengenai bagian kolong mobil, bisa jadi akan menimbulkan karat. Minimal akan menjadikan bagian kolong kotor yang mengering dan sulit dihilangkan.
Oleh karena itu, sebaiknya juga menyemprot bagian kolong mobil pada saat mencuci. Jika tidak mempunyai penyemprot tegangan tinggi, sebaiknya membawa mobil ke tempat pencucian mobil agar bagian bawah kendaraan kesayangan bisa dicuci dengan bersih.
Jangan lupa untuk selalu melakukan perawatan berkala untuk mobil Anda di bengkel resmi Mitsubishi sesuai dengan informasi yang tertera buku manual kendaraan. Selain itu, di bengkel resmi Mitsubishi Motors memiliki mekanik ahli yang mampu melakukan pengecekan dan menangani berbagai masalah pada mobil sesuai dengan standar prosedur pengerjaan dan dilengkapi dengan berbagai peralatan yang dibutuhkan.
Sumber : mitsubishi-motors.co.id